Belanja Kartu Kredit Pertama Kali
 |
| Belanja pertama kali dengan kartu kredit benar-benar muantap! Benar-benar ajaib! |
Kartu kredit akan terasa powerful kalau kita sudah menggunakannya untuk berbelanja. Orang-orang yang diblakclist namanya dari kepemilikan kartu kredit pun secara belakang layar menyakini bahwa kartu kredit memang super ajaib. Namun apa mau dikata lantaran contoh penggunaan yang keliru jadinya mereka harus menelan kepahitan ibarat ini. Persetujuan kartu kredit semakin hari semakin sulit. Sebenarnya bukan sepenuhnya salah mereka tetapi bank (bankir) juga berperan. Tidak mengedukasi masyarakat perihal cara penggunaan kartu kredit secara bijak dan tepat. Ibarat orang yang gres berguru naik motor eksklusif ngebut, padahal tujuan ada motor itu bukan ngebut tetapi mempercepat hingga ke lokasi. Begitu cedera patah tulang, pincang atau cacat gres menyesal. Penyesalan selalu tiba terlambat!
Transaksi Belanja Kartu Kredit Pertama Kali
Bagi yang belum pernah disetujui kartu kreditnya atau yang baru saja permohonannya ditolak tentu tidak akan mencicipi apa yang akan kita bicarakan sebentar lagi. Namun bagi yang sudah punya kartu kredit atau mantan pemilik kartu kredit, niscaya mencicipi benar 1.000% apa yang kami bagikan ini.
Pada waktu pertama kali kartu kredit kita disetujui dan sudah kita aktifkan, tentu rasanya begitu semriwing (arti: mengasyikkan). Ada perasaan deg-degan yang bercampur haru dan penasaran. Haru lantaran harus menunggu sekian usang menyiasati tanya jawab wawancara gaya intelijen dari analis, dsb. Deg-degan lantaran masih ingin tau benarkah cukup digesek waktu berbelanja? Ayo coba ingat pertama kali waktu terima kartu kredit. Bukankah demikian? Malah ada nasabah yang bilang begini,
"Gilaa..pertama kali gue sanggup kartu kredit dan dipakai, rasanya ibarat malam pertama atau jebolin perawan seorang gadis. Rasanya begitu indah...haha."
Kayak gimana sih malam pertama itu?
Gunakan dan Rasakan!
Untuk mencicipi kenikmatan sebuah kartu kredit, gunakanlah dalam berbelanja. Harap diingat bahwa kartu kredit hanyalah alat transaksi pengganti uang tunai. Semua dana yang digunakan harus dibayarkan kembali di kemudian hari. Namun demikian jangan disimpan saja alasannya kalau tidak digunakan tidak akan ada manfaatnya. Malahan rugi lantaran wajib membayar iuran tahunan tanpa mencicipi manfaatnya. Jangan takut! Anda harus menggunakannya pertama kali sebagai bukti bahwa kartu kredit memang baiklah dan tahu cara kerjanya. Cukup diberikan kepada kasir atau pelayan, sesudah itu tinggal menandatangani struk belanja. Tanpa uang tunai tanpa kembalian uang receh dan tidak perlu mendapatkan risiko uang palsu.
Menggunakan pertama kali juga meyakinkan kita bahwa kartu kredit tersebut oke, aktif, tidak rusak, limitnya cocok, dsb. Kalau ternyata rusak atau error, kita sanggup eksklusif komplain ke bank dan meminta kartu baru. Selain itu memakai kartu kredit pertama kali memperlihatkan kepastian dan bukti kepada bank bahwa Anda memang butuh dan layak menjadi nasabah kartu kredit. Bank akan menyimpan cacatan record contoh penggunaan kartu kredit kita. Malah ada kemungkinan kalau 3-6 bulan semenjak diterbitkan namun kartu kredit tersebut tidak pernah kita pakai sama sekali, bank sanggup menonaktifkannya sendiri. Artinya kembali ke semula memakai uang tunai. Harus olok-olokan dan proses ulang dari awal yang begitu melelahkan. Harap camkan ini baik-baik!
Menggunakan pertama kali juga meyakinkan kita bahwa kartu kredit tersebut oke, aktif, tidak rusak, limitnya cocok, dsb. Kalau ternyata rusak atau error, kita sanggup eksklusif komplain ke bank dan meminta kartu baru. Selain itu memakai kartu kredit pertama kali memperlihatkan kepastian dan bukti kepada bank bahwa Anda memang butuh dan layak menjadi nasabah kartu kredit. Bank akan menyimpan cacatan record contoh penggunaan kartu kredit kita. Malah ada kemungkinan kalau 3-6 bulan semenjak diterbitkan namun kartu kredit tersebut tidak pernah kita pakai sama sekali, bank sanggup menonaktifkannya sendiri. Artinya kembali ke semula memakai uang tunai. Harus olok-olokan dan proses ulang dari awal yang begitu melelahkan. Harap camkan ini baik-baik!
Begini saran kami: coba kini berbelanja sekitar Rp 150.000 di supermarket ibarat Carrefour, Matahari Department Store, Hero Supermarket, dll. Rasakan powerfulnya! Kalau mau lebih romantis, coba ajak pacar atau seseorang yang sedang diincar sekadar makan-makan di restoran terdekat yang mendapatkan kartu kredit. Yaa....spent saja makan berdua kurang lebih Rp 200.000. Nanti lihat orang bayar pakai uang kontan yang lecek dan bau, prestise Anda akan naik 100% lantaran Anda membayar dengan sebuah kartu ajaib. Oke? Buktikan kata-kata kami dan rasakan apa yang dirasakan jutaan bahkan ratusan juta pengguna kartu kredit di seluruh dunia. Hanya orang goblok yang menolak kartu kredit!
Sponsored links Belanja Kartu Kredit Pertama Kali: