Promo Tarik Tunai Visa Master
 |
| Promo tarik tunai Visa Master. Namanya promo jadi niscaya diberikan fee paling murah untuk menarik konsumen. |
Kemarin lagi jalan-jalan ke sebuah sentra perbelanjaan, pas di depan loket parkir disodori semacam brosur. Dari bentuk ukurannya sudah sanggup ditebak "jangan-jangan anjuran gesek tunai kartu kredit lagi?". Begitu diterima e.. ternyata benar. Ada yang berwarna putih, merah dan kuning. Kebetulan yang diberikan kepada kami yaitu yang berwarna kuning. Anda sanggup melihat fotonya di atas. Nomor ponselnya sengaja kami sembunyikan agar Anda penasaran. Makara setiap pengendara baik kendaraan beroda empat atau motor akan diberikan brosur tersebut.
Google Marketing
Ternyata di masa Google marketing ibarat dikala ini masih ada pebisnis yang mengandalkan cara-cara marketing jadul yakni mencetak brosur, fotokopi selebaran dan dibagikan ke mana-mana hingga toilet umum pun ditempelin. Sah-sah saja. Mencetak brosur terang lebih ekonomis dibandingkan beriklan di koran yang kadang tidak dibaca orang. Tahu sendiri iklan koran tidaklah murah. Beriklan di koran tak ubahnya kita menghidupi semua orang di perusahaan koran tersebut mulai dari dewan komisaris, direksi, staf, hingga marketing dan wartawannya. Makanya biaya iklan mahal dan pengusaha koran semakin kaya raya.
Sekarang kita analisa pembagian brosur promo tarik tunai Visa Master tersebut. Pertanyaannya: apakah cukup efektif dan lebih ekonomis biaya? Apakah semua pengendara kendaraan beroda empat atau motor yang dibagikan brosur benar-benar orang yang mempunyai kartu kredit? Kalau benar mempunyai kartu kredit apakah mereka tiba ke mal tersebut untuk gesek tunai? Belum tentu bukan? Apakah begitu orang mendapatkan brosur akan disimpan atau sebaliknya dibuang ke tong sampah? Pertanyaan-pertanyaan ibarat ini seharusnya dipikirkan baik-baik. Makara boleh dibilang membagikan brosur cukup ekonomis tetapi belum tentu sempurna sasaran.
Beriklan di Situs Mafiakartukredit.Com
Sekarang kita bandingkan bila andaikata pengusaha tersebut memanfaatkan situs berandal kartu kredit dotcom berpromosi. Biaya penayangan iklan gesek tunai cukup Rp 100.000 per bulan. Ambil per tahun jauh lebih ekonomis lagi yakni cukup Rp 500.000. Kita andaikan saja ambil iklan 1 bulan. Murah atau tidaknya mari kita hitung bersama. Perhatikan:
Rata-rata pengunjung Mafiakartukredit.Com lebih dari 300 orang per hari. Tiap hari niscaya akan terus meningkat alasannya memang isu yang kami bagikan di sini logis dan berharga. Kadang jumlah pengunjung per hari sanggup di atas 500 orang. Statistiknya tinggal Anda simak di halaman paling bawah berwarna kuning yang berkedip-kedip. Tak ada yang ditutupi alasannya kami membagikan ilmu secara gratis. Kita tidak perlu bicara soal pageviews alasannya itu bersifat teknis dan sanggup tambah panjang ulasannya. Sekarang kalikan 300 orang dengan 30 hari. Total 9.000 pengunjung per bulan.
Bandingkan dengan biaya mencetak brosur ibarat di atas dan mengupah orang menyebarkannya ke 9.000 pengunjung. Apakah memungkinkan membagikan brosur ke 9.000 pengunjung dalam waktu sehari? Berapa upah yang harus kita sediakan? Kalau sebuah brosur dicetak Rp 50 per lembar maka untuk menjangkau 9.000 orang membutuhkan modal Rp 450.000. Jauh lebih mahal dan boros. Selain itu yang harus Anda pikirkan yaitu sasaran marketnya. Kalau Anda membagi brosur di Mal Ambasador maka yang membaca brosur yaitu pengunjung Mal Ambasador. Yang lainnya tidak sanggup membaca promosi Anda. Mau bagi ke Mal Taman Anggrek, ITC Roxy Mas, Gajah Mada, Mal Kelapa Gading, Plaza Senayan, tentu biayanya semakin membengkak. Per hari sanggup puluhan juta.
Makara untuk beriklan dengan sempurna sasaran, ekonomis dan profesional maka manfaatkanlah media internet. Kalau bisnis Anda memang berafiliasi dengan kartu kredit beriklanlah di situs ini. Situs ini menjangkau hampir ke semua kota di Indonesia bahkan seluruh dunia alasannya merupakan media online. Jika tidak ada korelasi dengan kartu kredit maka manfaatkan media-media iklan promosi gratis di internet ibarat lembaga Kaskus, iklan baris gratis, dsb. Kalau bisnis atau perusahaan Anda punya website atau blog, gunakan jasa internet marketing (SEO Expert). Jangan tanya harganya alasannya untuk kursus 13 jam saja harus merogoh kocek Rp 12 juta. Jika tidak maksimal dan kurang jago jasa SEO yang Anda pakai maka dongkrak dengan Google AdWords. Kalau yang ini siapkan budget minimal Rp 10 juta. Namun semuanya itu akan maksimal dan ujung-ujungnya jauh lebih ekonomis dari sekadar bagi brosur, masukin ke yellow pages apalagi iklan koran. Jangan lagi beriklan di koran atau media massa. Buang-buang duit! Kita sudah hidup di masa digital. Google pun sudah masuk ke Indonesia.
Bagaimana sekarang?
Sponsored links Promo Tarik Tunai Visa Master: